Cari Blog Ini

17 Feb 2012

My students are my observer - Part 1

Saya dan kopi, dua hal yang tak dapat dipisahkan.

Awalnya saya bukan pecinta kopi, melainkan pecinta teh, terutama teh hijau. Sampai pada tahun 2005, perjumpaan saya dengan kopi dimulai.

Saat itu saya bekerja disebuah perusahaan swasta yang bergerak di bidang kontraktor telekomunikasi. Kebiasaan di kantor saya, setiap pagi sang OB akan berjalan membawa troli minuman dan menawarkan setiap orang minuman yang sudah dia buat. Hampir setiap pagi saya memilih kopi untuk saya minum.

Selepas makan siang, OB di kantor saya akan kembali berputar membawakan troli minuman dan menanyakan hal yang sama. Pilihan saya jatuh pada 'KOPI'.

Hampir setiap hari saya melakukan hal yang sama, memesan kopi. Lambat laun kebiasaan meminum kopi menjadi "habit" dan susah untuk saya hilangkan.

Hijrah dari kantor, saya pindah ke sebuah sekolah, menjadi guru, berbekal ijasah 'SPd'. Ternyata pekerjaan di tempat baru saya jauh lebih banyak dan lebih menantang sehingga saya membutuhkan kopi disela-sela waktu kerja saya. Setiap pagi saya membuat kopi saya sendiri dan membawanya kekelas. Anehnya, kalau pagi saya tidak minum kopi, hari saya serasa belum lengkap dan saya bisa uring-uringan, mengajarpun jadi tidak semangat.

Setelah dismissal murid selesai, saya akan kembali ke staff room dan kembali membuat secangkir kopi. Rasanya butuh energi tambahan atau doping setelah seharian mengajar dan melanjutkan sisa 1 1/2 jam untuk kembali bekerja.

Tanpa kopi, i'm nothing (lebaaayyyy xixixiii).

Suatu hari, anak murid saya yang baru 6 bulan bergabung di sekolah saya bilang ke teman saya "Miss. Shandra, dikit-dikit ngopi, dikit-dikit ngopi."

Ternyata anak2 murid saya pun sudah mencirikan kebiasaan saya di pagi hari, yaitu membawa cangkir kopi, meletakkannya di meja saya dan sedikit demi sedikit menyeruputnya.

My student is my true 'observer'...

8 komentar:

  1. jadi gw ganti nama lu jadi Ms. Coffee gimana? :P

    Ndra, ada ga : pribadi mandiri , ikutan yaaa :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hahhahaa... Nanti kalo ada perumpulan pribadi mandiri langsung gua daftarin lu yah niq xixixiii

      Hapus
  2. weewww... keren euy. aku dan secangkir kopi saling berkaitan. :D ide bisa datang dari cangkir kopi. saya suka kopi tapi hanya dalam imaji.. :D
    inspiring me! :D
    mbak kalo bisa komentarnya yg bisa nama dan url, biar yg blog wordpress bisa komen :D
    salam

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ide kadang datang dari hal yang tidak kita sangka2 yah xixixii... Btw thank you sarannya, nanti saya utak atik, maklum masih pemula di dunia blog ini, masih ga ngerti apa2 *hiikkssss

      Hapus
  3. jadi pengen minum kopi deh hehee...

    oia,aku follow ya?silahkan berkunjung balik

    BalasHapus
    Balasan
    1. Thank you udah mau mampir kemari mba :) Salam kenal yah

      Hapus
  4. Toss dulu Mbak! :D

    Saya penikmat kopi, dan tiada hari tanpa kopi! ^__^

    BalasHapus